Piknik Cantik Di Telaga Sarangan Magetan

Piknik Cantik Di Telaga Sarangan Magetan - Holla Gaes, sepertinya sudah lama banget Blog Tri Wahyuni tidak membahas tentang Wisata. Kira kira apa mimin Blog Tri wahyuni vakum total dari dunia Travel ya? Hmmm, ney ney. Jawabannya adalah tidak. Tidak tertulis di kamus saya yang namanya vakum dari dunia Travel. Kalopun harus stop sebentar karena diharuskan fokus sama suatu hal, mungkin sih bisa jadi. Tapiii, kalau untuk vakum total, saya nggak punya rencana sama sekali. Seperti quotes yang saya kutip dari Bapak Seno yaitu:

Alangkah mengerikannya menjadi tua dengan kenangan masa muda yang hanya berisi kemacetan jalan, ketakutan datang terlambat ke kantor, tugas tugas rutin yang tidak menggugah semangat dan kehidupan seperti mesin, yang hanya akan berakhir dengan pensiunan tidak seberapa

Nah, dari quotes diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa betapa pentingnya untuk merefleksikan diri dengan menikmati keindahan wisata buatan ataupun alami di muka bumi ini. Salah satu cara saya menikmati keindahan alam ini, setelah lama sekali tidak menginjakkan kaki ke luar kota yaitu dengan melakukan Piknik Cantik Di Telaga Sarangan Magetan.

Cerita ini bermula dari Babang saya yang tiba-tiba ngajakin piknik kecil kecilan. Kebetulan saya bertemu, eh dipertemukan dengan seseorang yang memiliki hobby yang sama dengan saya. Jadi, ketika dia ngajakin ke Telaga sarangan, langsung aja deh saya iyain. Masaa nolak rejeki. Hahaha. Sedangkan saya dalam keadaan free alias udah nggak terlalu punya kesibukan. Jadi, akhirnya kami berangkat dengan banyak rombongan ke Telaga Sarangan, tepatnya waktu itu adalah Hari Sabtu. Wowww, Malam Minggu anti kelabu.

Lokasi Telaga Sarangan ini terletak di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Bagi kalian yang ingin berkunjung ke Telaga sarangan dan minim pengetahuan mengenai lokasi tepat Telaga Sarangan, manfaatkan GPS smartphone kalian untuk mengakses rute jalan menuju Lokasi Telaga Sarangan. Jangan khawatir, Insyaalloh GPS bisa dipercaya kok, mengingat kami kemarin juga menggunakan jasa GPS. Heuheu.

Selain memanfaatkan jasa GPS, rute menuju Telaga Sarangan juga bisa ditempuh dengan melihat papan penunjuk jalan. Sepemahaman saya kemarin, banyak sekali kami jumpai papan penunjuk jalan sepanjang rute menuju Telaga Sarangan. Kalau jarak Telaga Sarangan sendiri dari Pusat kota Magetan kira-kira berjarak 17KM.

Perjalanan kalian menuju Telaga Sarangan dijamin tidak akan dibuat bosan, karena sepanjang jalan disuguhi oleh pemandangan yang indah menghijau. Apalagi ketika kita sudah hampir sampai di Lokasi menuju Telaga Sarangan. Hawa yang tidak panas dan hijaunya perkebunan petani dataran tinggi, menjadi pemandangan khas yang memanjakan mata. Pantas saja, tanaman seperti kubis, kol, wortel DLL menjadi komoditas utama di sekitar Telaga Sarangan. Daerah dan udaranya sangat mendukung pertumbuhan tanaman tanaman tersebut.

Kala itu kami berangkat sekitar Pukul 13.00, waktu yang menurut kami tepat untuk melakukan perjalanan, karena kami bisa sampai sana sore hari sehingga bisa menikmati kesegaran udara menuju Telaga Sarangan. Maklum, meskipun kami melewati beberapa daerah pegunungan, kami merasa udara di sekitarnya sangat begitu pengap. Agak miris juga, melihat dataran tinggi yang seharusnya menghijau, justru gersang sekali dan tidak sedap dipandang mata. Yang terparah adalah Jalur Berkelok kelok Pegunungan Ponorogo, entah mengapa saya merasa udaranya begitu panas dan pengap. Sama sekali tidak saya rasakan kesejukan padahal berada di Jalur Pegunungan. Oke, lupakan soal keadaan udara. Yang terpenting, ketika akan menyambangi Telaga Sarangan dan melewati jalur Ponorogo, pastikan kendaraan kalian sehat walafiat. Cek keadaan rem, ban motor, oli, DLL. Jangan lupa juga membawa mantel untuk berjaga jaga, siapa tahu diperjalanan kita akan diguyur hujan.

Perjalanan kami menempuh waktu selama 5 Jam hingga sampai Penginapan di Telaga Sarangan. Yaaa wajar saja perjalanan kami menuju Telaga Sarangan memakan waktu 5 jam, kita tidak terlalu ngebut karena harus bergantung sama GPS. Kalau umumnya sih, perjalanan menuju Telaga Sarangan memakan waktu sekitar 4jam jika ditempuh dari Kota Tulungagung. Lamanya perjalanan, tergantung juga darimana kalian berangkat dan kecepatan kendaraan kalian yes.

Pemandangan Depan
Penginapan Telaga Sarangan Magetan

Sekitar jam 18.00 kami semua sampai di Penginapan Telaga Sarangan. Penginapan ini di rekomendasikan oleh teman saya yang kebetulan pernah Honeymoon di telaga Sarangan, dan menggunakan Jasa Penginapan Murah Di Telaga Sarangan ini yang fasilitasnya sangat memadai. Kenapa saya bilang memadai? Karena, Penginapan Murah Di Telaga Sarangan ini menyediakan 3 kamar tidur berjejer yang menghadap ke perkebunan penduduk dan hamparan pohon pinus. Selain itu, Penginapan ini hanya di Bandrol dengan harga 100ribu per-malam untuk satu kamar. Cukup murah sekali bukan? Selain jauh dari hiruk pikuk keramaian Telaga Sarangan, di Penginapan Murah ini tersedia air hangat untuk mandi, dan kondisi kamar yang bersih dilengkapi oleh televisi. Jika perlu makanan, tidak perlu repot-repot harus keluar kamar dari Penginapan Murah Di Telaga Sarangan ini, cukup memesan makanan dari sebuah daftar makanan yang berisi nomor telepon dan berbagai makanan yang disediakan. Jadi kalau untuk ramai-ramai, bisalah kalian booking 3 kamar berjejer ini jauh-jauh hari. Saya jamin kalian nggak akan menyesal.!

Harga Tiket Masuk Telaga Sarangan sebesar 20ribu rupiah per-orang, yang akan di tarik di pintu masuk oleh penjaganya. jadi jangan lupa beli tiket dulu yes. jangan coba coba menjadi wisatawan ilegal. Heuheu. Untuk Makanan Di Telaga sarangan, menurut saya seperti makanan makanan pada umumnya yang dijual di berbagai Tempat Wisata. Namun, yang menjadi Makanan Khas dari Telaga Sarangan ini adalah sate Kelinci. Sepanjang jalan mengelilingi Telaga Sarangan akan kalian jumpai para pedangang Sate, terutama Sate Kelinci itu. Kalau saya pribadi nggak suka sama sate kelinci, terlalu imut si kelinci untuk dijadikan sate, Huahuaa (emoticon nangis).

Pada waktu malam hari kita bisa berjalan-jalan menikmati hiruk pikuk Telaga Sarangan. Dan  disinilah saya agak kurang suka berada di tempat wisata yang terlalu ramai. Jadi, Telaga sarangan ini kurang saya rekomendasikan bagi kalian yang ingin mengejar ketenangan dan kenyamanan hati setelah jengah dengan pekerjaan ataupun keramaian kehidupan. Apalagi kendaraan yang diperbolehkan beroperasi di Jalur Keliling Telaga Sarangan menambah ketidaknyamanan saya untuk menimkmati tempat wisata ini. Selain menyebabkan macet, baik kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat tersebut menimbulkan polusi yang mengganggu kenyamanan wisatawan.

Baiq, kalo ada minus nya, tentu ada plus nya dong. Jelas lah.! Di Telaga Sarangan ini kalian bisa menyewa Jasa Speed Boat untuk berkeliling menikmati indahnya perairan Telaga Sarangan. Nah, selain Speed Boat, di Telaga Sarangan juga menyewakan Jasa Naik Kuda untuk berkeliling sepanjang jalur Telaga Sarangan. Secara, Telaga Sarangan ini kan berbentuk melingkar dan akan bertemu pada satu titik. Penyewaan kedua jasa mengelilingi Telaga Sarangan ini tidak mahal kok. Hanya sebesar 60ribu rupiah untuk Speed Boat maupun Kuda kita sudah bisa menikmati keindahan sepanjang jalur Telaga Sarangan. Tapi sayangnya mimin belum mencoba keduanya karena pagi pagi sekali mimin mabuk kekenyangan mencicipi kuliner di Telaga Sarangan.

Akhirnya, sekitar jam 10.00 kami memutuskan untuk mengakhiri perjalanan kami dan say GoodBye kepada Telaga Sarangan. Kalau ditanya ingin kembali atau tidak? Tentunya masih inginlah, Speed Boatnya belom saya cobain kok. Hahahahaa. (Ketawa Jahat). Sebelum benar benar keluar dari Wilayah telaga Sarangan yang Luas tersebut, kami memutuskan untuk berbelanja di Pasar Telaga Sarangan. Siapkan uang kalian ketika berwisata yang Tempat Wisatanya tersebut menyediakan Pasar Lokal seperti Telaga Sarangan ini. Tentunya kalian bakal Laper Mata deh. Hahaha.

Tetapi ingat, jangan membeli suatu hal yang kalian inginkan saja, pilih sesuatu sesuai kebutuhan kalian. Kalau hanya menuruti keinginan, pasti tidak akan ada habisnya. Dan meskipun begitu, mimin keluar Pasar Telaga Sarangan dengan se-Kantong Kresek Besar sayuran segar. Hehe. Sayuran tersebut menjadi bahan ujicoba saya membuat capjay.! Tenang, dibawah ini saya sisipkan capjay hasil olahan sayuran dari petani Telaga Sarangan. Terlihat nikmat sekali bukan?Haha.

Ohyaa, pesan saya, jangan membeli strawberry di Pasar Telaga Sarangan yes, karena di bawah Telaga Sarangan terdapat Perkebunan Strawberry yang lumayan luas dan membolehkan pengunjungnya untuk memetik strawberry tersebut secara langsung. Jika kalian malas memetik ataupun sudah kehabisan strawberry yang bisa dipetik secara langsung, kalian bisa membeli strawberry di tepi jalan perkebunan strawberry tersebut.

BTW, sudah cukup banyak nih saya menuliskan cerita Piknik Cantik Di Telaga Sarangan Magetan. Selain sudah kehabisan kalimat saya juga sudah kehilangan imaginasi karena terlalu lama antara jarak penulisan dengan perjalanan piknik ini saya lakukan. Terimakasih Travelmate akika, yang sudah berusaha memanjakan hati si keras kepala ini. Heuheu.

Salam sayang dari saya, tunggu tulisan perjalanan wisata saya berikutnya gaes. Byee..
.
.
.
Sejauh apapun langkah kakimu pergi, jangan lupa bawa sampahmu kembali.!
Bagaimanapun juga alam pun ingin disayangi..
Supaya anak cucu kita bisa ikut menikmati..
Keep Traveling dan Mari Sayangi Lingkungan!

Bagikan Artikel ini