Hallo Mastah Yang Berkedok Newbie.!
Rabu, 27 Desember 2017
5 Komentar
Sore itu, ketika menyusuri tepi jalan menuju Trenggalek saya menemukan seseorang (meskipun tidak bertatap secara langsung). Kebetulan saya sedang dalam keadaan berduka, baru saja kehilangan sesuatu yang berpengaruh 10% dalam hidup saya. Bukan prosentase yang besar namun cukup menyakitkan. Sudahlah. Perkenalan yang diawali dengan ketidaksengajaan membuat saya betah berbincang-bincang lama, memang pada dasarnya saya suka bicara karena rasa keingintahuan saya besar terhadap hal yang saya minati. Hahahaa. Rupanya dia adalah seseorang yang sudah lama berkecimpung dalam dunia peblogeran, namun dia tetap tidak mau saya ledek dengan istilah mastah. Saya senang dengan cara dia bersikap, dengan rendah hati menjawab semua pertanyaan saya, bahkan pertanyaan yang sangat sepele sekalipun (mungkin dalam hatinya jengkel juga). Saya menyadari disini letak kesalahan saya, terlalu menggantungkan diri kepada sesuatu tanpa mau belajar sendiri, sehingga setelah semuanya berbeda saya menjadi kelabakan dan harus memulai belajar dari Nol.
Beberapa perbincangan penting dengan orang itu saya abadikan dalam tulisan ini, barangkali berguna buat para pemula seperti saya misalnya. Dan memang saya sengaja menuliskannya supaya ketika saya melupakan hal yang penting yang diajarkannya, saya bisa membacanya kembali.
Suatu ketika dia mengirimkan salah satu link blog dia tentang kesehatan. Bikin ketawa aja kalau keingat ini. Hahaha. Dan aku menanggapinya, seperti berikut;
A = Aku dan M = Dia
A: Dalam satu artikel berapa penerapan kata kunci?
M: Kata kunci 3 aja cukup yang di bold. Cari kata kunci riset ke google keyword planner.
Yang enak itu pakai google adword, banyak digunakan oleh blogger.
A: Lha itu tadi tulisanmu yang tema membersihkan jerawat kok nggak ada yang di bold?
M: Abaikan tulisan itu tidak ramah di google.
A: Oke. Eh Google Adsense itu apaan sih?
M: Kenal blog gak kenal Google Adsense? Bohong nih mbaknya!
A: Padahal aku pengen tau, makanya tanya!
M: Lebih jelasnya ini, simak https://id.wikipedia.org/wiki/AdSense.
A: Lalu caranya daftar adsense gimana?
M: Blogmu mau didaftarkan ta?
A: Gratis apa bayar? Gak mau ahh kalau bayar. Domain aja itu dikasih. Hahahaa.
M: Bentar jangan di daftarkan dulu. Berapa Visitor blogmu /day?
A: Minimal harus berapa emang?
M: Pengunjungnya 50 / hari sudah cukup. Tapi tidak masalah kok.
A: Kalau aku nggak posting, pengunjungku dibawah 50 kadang.
M: Makanya rajin posting aja dulu, nanti daftarnya aku bantu.
Soalnya blogger-blogger banyak yang menyerah kalau daftar Google Adsense.
A: Terus kalau daftar dan ditolak gimana?
M: Ya gak apa-apa. Tapi sakit hati ini. (Sambil ketawa)
A: Wahhh, yang terbiasa ditolak.
M: Terbiasa banget mbak kalau ditolak Google, kalau ditolak cewek belum pernah.
(Ketawa Jahat dianya).
A: It's Oke.
M: Misalnya blogmu itu diganti template aja gimana mbak?
A: Diganti template yang gimana? Aku belum pernah ganti ini. Yang gantikan biasanya
mass (sensor). Kehilangan dia yaaa kehilangan suhu-ku.
Bisaku cuma nulis doang sementara ini.
M: Kalau diganti template seperti blogku yang ini gimana. (Kirim link blog nya dia)
A: Template ku yang pertama kemarin modelnya hampir seperti itu.
M: Oalah kemarin gitu. Pake template Arlina atau Sugeng aja nanti gampang
Esok harinya
A: Kualifikasi supaya bisa diterima Google Adsense apa sih?
M: Besok aku jelasin kalau blogmu sudah masuk permintaan google.
A: Terus biar masuk gimana?
M: Tiap hari harus posting, blog bermanfaat untuk pembaca, terlihat unik,
kelengkapan blog seperti disclaimer, privacy, contact, about, dilengkapi dulu.
A: Ehhhh.. Aku fokus Tesisku aja dulu. Soal blog belakangan aja. (hahaha, melarikan diri)
M: Ya udah nanti selesai kuliah aku ajarin semuanya. Penting kamu punya niat, yang sepele otodidak
aja, nanti yang gak paham tanyao aku!
A: Siap bos.
Esok Harinya
M: Udah Posting?
A: Belum. masih proses ngetik ini, nyambi selesaikan revisian matematika.
Udah dapat 380 kata, dapat juga malesnya!
M: Hey, apa nggak kebanyakan itu ngetik 380 kata. Hilangin yang 80 kata gih. (sambil ketawa)
A: 380 kata kebanyakan? Menghina apa merendahkan?
M: Aku aja bikin artikel cuma 1500-3000 kata. Kalau 380 kata itu kebanyakan. (masih ketawa)
A: Ahhhhhhhh... Aku ngambek!
M: Memang minimal segitu lo hu suhu. (sambil ketawa jahat lagi)
A: Iya ini sudah ada peningkatan 500 kata lebih.
M: Jangan lupa nanti dikasih Backlink di artikelmu terkait. Misalnya
Baca Juga: Bla Bla Bla dan link yang mengarah ke home page juga.
A: Maksudnya gimana?
M: Gini loo, misalnya Kembali lagi dengan Blog Tri Wahyuni.
Yang Blog Tri Wahyuni itu dikasih link ini: www.triwahyuni22.com.
A: Oalah. terus penyisipannya backlink dimana?
M: Terserah dimana saja, kalau aku biasanya setelah 300 kata.
A: Oke.
M: Senyamanmu saja jangan ditargetkan. Kalau nulis capek ya istirahat. Besok nulis lagi 500 kata.
Buat sampingan aja blog itu. Dan lagi jangan asal ambil gambar di google.
Gambar itu punya hak cipta. Saranku lebih aman ambil dari Youtube terus di screen shot.
A: Enggeh, siap.
M: Aku Protes sama tulisanmu, URL kayak gini dapat juara berapa? http://www.triwahyuni22.com/2017/03/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html
A: Gak usah ngledek gitu. Itu lo udah coba tak edit, tapi hasilnya tetep gitu aja.
M: Ya udah gini, postingan itu sampean copy semua, terus paste di entri baru dan simpan jadi draft dulu. Kalau sudah, postingan terdahulu sampean hapus tetapi ingat tanggal dan jam postingnya.
Lalu kalau sudah dihapus, draft tadi sampean posting dengan tanggal dan jam yang sama dengan postingan terdahulu.
A: Udah tak coba copy paste gitu, tetapi fotonya minta upload lagi, dan aku males. Hehhee.
M: Pakai Mode HTML ! (Kirim gambar dengan penunjuk jelas mengarah ke tulisan HTML)
A: Iya iya, tak nonton ayat-ayat cinta dulu.
M: Iya, lagi kalau posting URL nya disamakan keyword.
Esok Harinya
M: Artikelmu yang URL nya salah kemarin kok belum di edit lo. Udah tak kasih tau caranya juga!
A: Hahahaha. Enggeh Proses ini.
(Dan Akhirnya saya berhasil merubah URL nya menjadi normal, seneng banget!)
M: Pengen ganti template yang gimana? (sambil kirim link blog yang berbeda-beda templatenya)
A: Belum ada yang tertarik..
M: Ya udah cario di google aja dulu.
Hari Selanjutnya
A: Heeee masss, template ini apa bayar? (aku kirim link yang isinya buat download template)
M: Suka to sama itu?
A: Suka, ayo tutori ganti template.
M: Yaa itu langsung di download, terus di extrak kalau masih zip. kalau sudah xml tinggal upload.
A: Oke, aku coba.
M: Yang bagus itu pakai New Thesis Seo V3, aku pernah pakai. (sambil dikirim xml-nya).
Backup dulu template mu lama. Tapi ini navigasinya belum aku setting.
(Selang Beberapa Menit)
A: Yeeeeeee aku bisa.Seneng deh akhirnya bisa ganti template ku sendiri. hahahaa (setelah sekian
lama punya blog tetapi nggak tau caranya ganti template, akibat terlalu tergantung sma sesuatu).
M: Biasa aja kali mbak.
A: Tapi aku seneng mas, gak bisa biasa ini.
Kemudian sama masnya dikirim kode kode html untuk mengatur navigasi dan saya tinggal copas-copas saja lalu mengaplikasikan seperti yang dia contohkan. Bukan hanya itu, sama masnya juga diarahkan untuk menghapus beberapa widget yang nggak enak dilihat mata (Ngrusuhi), serta untuk pola penulisanku harus dibenahi lagi karena kurang responsive. Setidaknya setiap 200 kata itu ganti baris baru supaya yang membaca nggak kesemutan. Hahahah.
Jadilah sekarang template baru saya, yang hasil ubahan saya sendiri meskipun masih dalam arahan seseorang, disini saya berusaha belajar dari apa yang tidak saya bisa, merawat dan menjaga apa yang sudah saya mulai, bukan jadi pengecut yang malah pergi, melarikan diri, dan mencari pengganti.!
Wwowwwwww.. good job. Belajar untuk Mengajar...
BalasHapussiap kakak beta..
HapusJos gandos
BalasHapusJos gandos kotos-kotos,
HapusM ?? ����
BalasHapus